Keistimewaan Para Perawi Hadis Syi’ah (Bag. 7) Membongkar Hadis-hadis Palsu
Tanggapan Atas Anggapan Ustadz Idrus Ramli dalam: http://www.idrusramli.com/
2014/syiah-ajaran-yang-penuh-propaganda/.
Para ulama Islam, baik Syi’ah maupun Ahlusunnah sepakat meriwayatkan dari Nabi saw. bahwa beliau bersabda akan banyak banyak pembohong yang berbohong atas nama beliau, dan beliau mengancam para pemalsu hadis itu dengan neraka. Bakhan tidak sedikit yang memastikan bahwa hadis tentangnya adalah mutawâtir.
Nabi saw. bersabda:
كثرت الكذابةُ علَيَّ , فَمَنْ كذب علَيَّ مُتَعَمِّدًا فَلْتَبَوَّأْ مقْعَدَهُ مِنَ النارِ
“Akan banyak para pendusta atas namaku, maka barangsiapa berdusta atas namaku hendakanya ia bersiap-siap menampati tenpatnya di neraka.”
Namun kendati demikian karas ancaman Nabi saw atas para pemalsu hadis beliau tetap saja para penjual agama dan menjaja hawa nafsu itu berani memalsu atas nama Nabi saw.
Hadis Mawhdû’, Motivasi Pemalsuan dan Macam-macam Pemalsu
Dalam kitab Al Mawdhû’ât-nya, Ibnu Al Jauzi (seorang ulama Ahlusunah yang sangat produktif menulis banyak kitab) mengklasifikasikan kualitas hadis menjadi enam tingkatan; Keempat, adalah hadis yang terdapat kelemahan di dalamnya akan tetapi masih dapat ditoleransi, ia adalah hadis Hasan… Kelima, hadis yang sangat lemah, banyak kegoncangannya. Sikap para ulama’pun berbeda tentangnya ada yang menganggap dekat dengan status hasan dan ada pula mengelompokkannya dalam hadis Mawdhû’ (palsu). Baca lebih lanjut →
Filed under: Hadis Palsu Keutamaan Abubakar & Umar, Hadis Palsu Keutamaan Sahabat, Jarah Dan Ta'dil, Manhaj, Menjawab Sidogiri, Sejarah, Studi Hadis | 4 Comments »